Peran orangtua dalam proses konsultasi psikologi anak sangatlah penting. Sebagai orangtua, kita memiliki tanggung jawab untuk memahami dan mendukung perkembangan psikologi anak kita. Proses konsultasi psikologi anak merupakan langkah yang tepat untuk mendapatkan bantuan dan panduan dalam menghadapi masalah yang mungkin dialami oleh anak.
Menurut dr. Amalia Fauzia, seorang psikolog anak, “Orangtua memiliki peran yang sangat besar dalam membantu proses konsultasi psikologi anak. Mereka harus terlibat aktif dan terbuka dalam berkomunikasi dengan psikolog agar bisa memberikan informasi yang akurat tentang kondisi anak.”
Memahami peran orangtua dalam proses konsultasi psikologi anak juga didukung oleh pendapat Prof. Budi Santoso, seorang ahli psikologi anak. Beliau menekankan bahwa “Orangtua harus menjadi mitra kerja psikolog dalam membantu anak mengatasi masalah psikologisnya. Mereka harus memiliki pemahaman yang cukup tentang kondisi anak agar bisa memberikan dukungan yang tepat.”
Selain itu, peran orangtua juga sangat penting dalam mendampingi anak selama proses konsultasi psikologi. Menurut dr. Devi Wulandari, seorang psikolog klinis, “Keberadaan orangtua selama sesi konsultasi psikologi sangat membantu anak merasa lebih nyaman dan terbuka dalam berbicara tentang masalah yang dialaminya.”
Sebagai orangtua, kita harus menyadari bahwa proses konsultasi psikologi anak bukanlah hal yang memalukan atau menunjukkan kelemahan. Sebaliknya, hal tersebut merupakan langkah positif dalam membantu anak mengatasi masalah psikologisnya. Dengan memahami dan mendukung proses ini, kita dapat membantu anak tumbuh dan berkembang dengan baik secara psikologis.
Jadi, mari kita bersama-sama memahami dan mendukung peran orangtua dalam proses konsultasi psikologi anak. Karena dengan kerjasama yang baik antara orangtua, anak, dan psikolog, kita dapat menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung bagi perkembangan psikologi anak kita.